1. Manarola, Italia
Manarola merupakan kota tertua di Italia yang terkenal dengan sebutan Cinque Terre. Bangunan-banguan kotanya terlihat seolah menempel pada tebing batu yang berada di atas Laut Liguria. Kota yang masuk dalam bagian situs warisan dunia UNESCO ini memiliki harmonisasi antara manusia dan alam. Semua bangunannya antara lain memiliki warna biru yang melambangkan laut atau warna kuning yang melambangkan matahari. panorama ini memperlihatkan Manarola seperti taman bunga di antara lereng yang terjal.
2. La Boca, Buenos Aires, Argentina
La Boca di Buenos Aires kini menjadi salah satu distrik ibukota dengan ragam budaya dan keunikan penuh warna pada setiap bangunan di kotanya. Rumah-rumah petak bergaya oglers ini menjadi lahan kreativitas para pelukis dan pematung yang mengubah La Boca menjadi kota yang paling artistik dengan warna-warni di setiap bangunannya. Tidak hanya itu, patung-patung yang menghiasi bangunan di La Boca menjadikan kota ini terlihat semakin atraktif.
3. Ittoqortoormiit, Greenland
Pemandangan di daerah dengan 500 penduduknya ini sebenarnya sangat mengagumkan. Warna-warni dan bentuk rumah penduduknya seperti lego-lego yang tersusun dengan rapi dan cantik. Merah, biru, kuning, dan hijau terlihat menghias rumah-rumah lucu nan cantik itu. Uniknya, setiap rumah hanya menggunakan satu warna. Kota yang juga dikenal dengan nama Scoresbysund ini memang sangat menarik untuk dikunjungi. Namun, sayang tidak mudah untuk menjangkau kota yang berada di timur Greenland ini karena akses ke sana cukup sulit terutama saat musim dingin.
4. Willemstad, Curacao
Kota Willemstad yang berada di tepi laut ini memiliki pesona lain dari bangunannya yang berwarna-warni. Memiliki gaya arsitektur Belanda, kota ini menjadi yang tertua di Curacao di Laut Karibia bagian selatan. Penggunaan warna yang beragam di kota ini berawal dari peraturan seorang gubernur Belanda yang melarang adanya bangunan putih karena alasan medis terhadap dampak bangunan berwarna putih terhadap matahari. Namun, sampai saat ini kota ini tetap mempertahankan dirinya sebagai kota paling berwarna.
5. Bo-Kaap, Cape Town, Afrika Selatan
Kota ini dibentuk sejak tahun 1500-an yang dipengaruhi oleh Islam. Akhirnya kota ini pun berkembang dan menjadi salah satu kota yang memesona banyak wisatawan. Seluruh bangunan di kota ini memiliki warna hyang sangat mencolok. Jingga, kuning, hijau, dan biru semakin terlihat cantik dan unik terbungkus dengan dengan bukit-bukit yang berada di sekitarnya.
6. Longyearbyen, Svalbard, Norwegia
Ibukota Kepulauan Svalbard ini terletak di 12 derajat utara Arctic Circle. Barisan rumah-rumahnya terbentuk memiliki warna kuning jeruk, biru tua, merah, dan hijau. Semuanya terlihat sangat menonjol di antara salju-salju yang bertebaran di Longyearbyen. Seperti kota mati yang tak berpenduduk, Longyearbyen tertap terlihat terang dan memesona dengan warna-warna bangunannya yang cerah. Tentukan pilihan ingin berkunjung ke mana dan warnai liburan Anda di kota paling berwarna dari seluruh dunia ini.